Boolavogue

Boolavogue

Seekor domba di perbukitan rumput luas di Irlandia berkata kepada penjaganya yang sedang memainkan irish tin whistle dengan syahdunya :

"Oi boy! you played that whistle very well! So Peaceful.."

"Benarkah?" Tanya Willy si penjaga peternakan yang kemudian merasa sangat meluap-luap.

"Sebenarnya,aku mempunyai mimpi untuk membawa suling-ku ke seluruh dunia, sejak lama.." Sambung Willy yang paras mukanya tiba-tiba berubah menjadi lemas.

"Lalu masalahnya?" tanya sang Domba

"Mimpi ini merupakan mimpi yang kolektif, aku tidak bisa meraihnya sendirian.. bagaimana mungkin aku memainkan suling ku ini tanpa bantuan gitar dan bodhran?"

Willy merasa dia berada di titik tertinggi untuk meraih mimpinya berkat pujian sang domba, namun pada saat bersamaan, dia berada di titik terendah karena mimpinya tidak bisa diraih sendirian

"Have you ever heard Irish traditional ballad, Boolavogue,boy? Let me sing for you"

Sesaat kemudian Sang Domba bernyanyi

At Boolavogue as the sun was setting o'er the bright May meadows of Shelmalier

A rebel band set the heather blazing and brought the neighbors from far and near

Then Father Murphy from old Kilcormac spurred up the rock with a warning cry

"Arm, arm," he cried, "For I've come to lead you, for Ireland's freedom we'll fight or die.

Boolavogue - Patrick Joseph McCall

"Lagu ini bercerita tentang pemberontakan yang dilakukan oleh Father Murphy di tahun 1700an. Father Murphy menginginkan kebebasan di tanah Irlandia dan berjuang mati-matian bersama jemaat gereja. Walaupun pada akhirnya ia kalah dan mati digantung bersama jemaat gereja lainnya, Father Murphy yakin akan mimpinya dan memberikan seluruh nyawanya pada mimpinya hingga akhirnya dikenang dan menjadi inspirasi terciptanya lagu Boolavogue."

"Mungkin jika kau terlahir sebagai anak dari Father Murphy, dia akan menamparmu dan berkata 'Oi son! go chase your dreams'."

Willy terdiam. Ia berpikir lebih dalam. lebih dalam dan lebih dalam.

Ia meraih Irish Tin Whistle kesayangannya yang berharga 10 euro. Irish Tin Whistle itu bermerek feadog dan berwarna hijau-emas.

Ia kemudian memainkan lagu "The Rising of the Moon" sambil memejamkan matanya

Sang domba-pun kembali memakan rumputnya dengan lahap.